Kemampuan manusia bicara komunikasi bakat alam sudah dilatih dipersiapkan bertahun-tahun sejak kecil anak-anak generasi 2-3-4-5 dstnya sejak mulai belajar bicara ......
Bedanya manusia selain teori ilmu balai KSB3i ya, terserah ??".
Ilmu itu seperti bakat induknya bakat 1001 bakat manusia didunia adalah ?".
"Ngendikan ingkang sae utawi mendel saklaminipun-jw "Bicara yang baik atau diam" .....
Ilmu apa Siji-loro kata diulang-ulang, Nyinyir, Latah, Membeo ......
"Bedanya manusia hanya posisi jauh dengan dekat, ya?".
Fenomena 100 tahun Bakat dekat dan bakat jauh ??". ANALOGI - Tidak ada manusia sempurna didunia .......
kalau NASIB bakat jauh sedekat apapun jauh, menjauh ibarat sejauh-jauhnya berpotensi paradigma o.t.k cepat bosan dan cepat lupa - kalau NASIB bakat dekat ?".Tidak cepat bosan dan tidak cepat lupa dari/ke Posisi Sejauh apapun dekat, mendekat ibarat sedekat-dekatnya ........ONE TABLE MANY CHAIR ??". OTMC
Berjuang level berjuang seberat-beratnya, selama-lamanya itu jiwa Ksatria bangga dedikasi tak kenal lelah tanpa pamrih/fitnah berkecil hati - berpotensi INOVASI MENTAL yang tadinya bakat jauh jadi bakat dekat ......
Waktu ibarat 1 detik/1 koin 1 biji sawi adalah genius dunia investasi dan investasi dunia selamanya .......
Mana yang lebih bakat, kulino-jw bakat nulis atau lebih bakat bicara, gaul, ngomong, ngobrol sepanjang jalan halaman-halaman/muka ekspresi, gaul destinasi digit halaman program otomatis eskalator/lift "webpage, website 24jam online". extra otomatis Pilih Bahasa - malah binggung gak bisa abjadnya ...... ....
Analogi teori perbandingan : ....
BICARA itu IBARAT NULIS prinsip rumus wireless speaker alam/teknologi berpotensi "ever dream" skala 1 : 1 s/d 100.000 meter/kilometer dunia investasi dan investasi dunia seperti "ekspose" menebar bibit tanaman dimana-mana seperti bakat petani tanaman berpotensi produktif berkembang pesat digit titik-titik kwalitas dan kwantitas ......mana yang lebih bakat, lihai super lihai, super sundul, superman, super mantul bakat bicara presenter atau bakat tanaman petani sejak dulu selamanya .....atau bertahap "satu orang satu pohon - one man one tree" lama-lamakan jadi banyak, kwantitas, plural .....per 1 tahun 365 hari titik tanaman setiap tahun mencapai 1% s/d sekian % dstnya
Lebih berat seberat-beratnya lebih lama selama-lamanya lebih jauh sejauh-jauhnya bakat, lebih tinggi setinggi-tingginya atau lebih "kacangan/kerdil" rendah serendah-rendahnya bicara daripada nulis ibarat cap jempol juga sudah nulis atau nulis ABCD juga sudah nulis, enak tho?". mantep tho, mantul tho?....
Tidak mudah mengajari melatih kemampuan fenomena bicara yang baik otomatis sopan permanen bukan sopan karena alasan hutang budi truma miris atau sopan sandiwara dibuat-buat - harus telaten menghafal sikap dan kata-kata bahasa daerahnya masing-masing .......kecerdasan manusia mencapai hafalan 500 kata sampai 5000 kata harus dilatih setiap hari dengan teman-temannya, tinggal pergaualan anak-anak dikampung atau masa depan disekolahan .....
Dedikasi bicara yang baik, positif atau diam .....berpotensi otomatis produktif lancar lebih pengalaman "restart" bicara berkomunikasi awet ulet bertahun-tahun tidak cepat bosan dan tidak cepat lupa sampai level puluhan tahun masa depan ......BICARA ITU SEPERTI FENOMENA PROGRAM JEMBATAN LANGKAH "BRIDGE OF STEP".
Bicara tanpa sikap dan sikap tanpa bicara "sama saja" kesenjangan selamanya trauma aneh/langka seperti pikun "alzheimer" paradigma o.t.k atau terinfeksi pencemaran otb laten bhs. tanpa proses mentah stigma tertinggal tersendat-sendat, gagap atau stigma nyrocos/nyerocos, cengengesan - tertinggal "sikap gaya bhs."......
Sudah kewajiban masyarakat yang mampu tradisi sosial kontribusi membantu dimensi morel-materiel lapisan masyarakat miskin dimana-mana sejak dulu selamanya ......
Tidak ada hubungannya alasan dedikasi, kontribusi legislasi sopan dengan hutang budi, dasarnya manusia baik hati permanen cerdas berjiwa budaya, kabudayan dedikasi mempersembahkan kemampuan bicara yang baik, sopan, postif selamanya atau selamanya sopan sandiwara abal-abal .......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar